Manchester, 30 Desember 2024 – Manchester United kembali mengalami kekalahan telak di kandang sendiri, Old Trafford, setelah takluk 3-0 dari Bournemouth dalam lanjutan Liga Premier Inggris. Hasil ini semakin memperburuk situasi tim yang tengah terpuruk di tengah krisis performa dan tekanan terhadap pelatih Ruben Amorim yang semakin meningkat.

Kekalahan yang Mengejutkan di Old Trafford

Bournemouth tampil sangat impresif dalam pertandingan ini, sementara Manchester United tampil di bawah ekspektasi. Sejak menit pertama, Bournemouth menunjukkan intensitas permainan yang tinggi dan berhasil mengejutkan tuan rumah dengan gol cepat pada menit ke-9. Gol pertama tercipta berkat penyelesaian dingin Philip Billing, yang memanfaatkan umpan silang matang dari pemain sayap Dango Ouattara.

Manchester United tampak kebingungan, dengan lini pertahanan mereka yang tidak solid dan lini serang yang minim kreativitas. Usaha untuk membalas gol melalui Bruno Fernandes dan Marcus Rashford seringkali terhambat oleh pertahanan kokoh Bournemouth yang dipimpin oleh bek tengah Marcos Senesi.

Gol Kedua dan Ketiga Meningkatkan Kekecewaan

Setelah gol pertama, Bournemouth semakin percaya diri. Pada menit ke-38, mereka menggandakan keunggulan melalui gol spektakuler dari penyerang Jaidon Anthony. Anthony melepaskan tembakan dari luar kotak penalti yang berhasil mengecoh penjaga gawang Manchester United, Andre Onana. Skor 2-0 untuk Bournemouth bertahan hingga jeda.

Di babak kedua, harapan Manchester United untuk bangkit sirna begitu saja. Pada menit ke-63, tim tamu menambah pundi-pundi gol mereka setelah serangan balik cepat yang dimulai dari tendangan sudut berhasil diselesaikan dengan sempurna oleh Dango Ouattara. Gol ini sekaligus memastikan kemenangan Bournemouth dengan skor 3-0, yang membuat suporter tuan rumah terdiam di Old Trafford.

Penampilan Buruk Manchester United

Pelatih Manchester United, Ruben Amorim, tampak kecewa dengan penampilan timnya. "Kami sangat mengecewakan hari ini. Kami tidak cukup agresif, tidak cukup berkomunikasi, dan kesalahan individu membuat kami kebobolan gol. Ini adalah hasil yang tidak dapat diterima di level seperti ini," ujar Amorim setelah pertandingan.

Amorim menambahkan bahwa ia akan segera melakukan evaluasi dan berusaha untuk memperbaiki kesalahan tim. "Kami harus belajar dari kekalahan ini. Kami harus lebih fokus dan bekerja keras, karena kami tidak bisa terus-menerus kalah di kandang," jelasnya.

Reaksi dari Suporter

Kekalahan ini semakin memperburuk hubungan antara pelatih Ruben Amorim dan suporter Manchester United. Banyak suporter yang mulai menunjukkan ketidakpuasan terhadap kepemimpinan Amorim, dengan sebagian besar merasa tim tidak menunjukkan perkembangan positif sejak ia mengambil alih jabatan pelatih pada awal musim.

"Ini sangat memalukan. Kami harusnya bisa menang di Old Trafford, tetapi malah kalah 3-0 dari tim yang lebih kecil. Saya rasa manajemen perlu mempertimbangkan masa depan pelatih," kata seorang suporter yang hadir di stadion.

Bournemouth Tampil Gemilang

Sementara itu, pelatih Bournemouth, Andoni Iraola, sangat puas dengan performa timnya. "Kami datang ke Old Trafford dengan niat untuk menunjukkan kualitas permainan kami, dan saya sangat bangga dengan cara kami melawan tim besar seperti Manchester United. Ini adalah kemenangan yang sangat berarti," ujar Iraola.

Bournemouth kini meraih kemenangan besar yang akan meningkatkan kepercayaan diri mereka di sisa musim ini. Dengan tambahan tiga poin, tim yang bermarkas di Vitality Stadium tersebut berhasil merangkak naik di klasemen sementara Premier League.

Tantangan Bagi Manchester United

Dengan hasil ini, tekanan terhadap pelatih Ruben Amorim semakin berat. Manchester United saat ini terjebak di papan tengah klasemen Premier League dan harus segera bangkit jika tidak ingin terus terpuruk. Banyak yang berpendapat bahwa manajemen klub harus segera mengambil langkah untuk memperbaiki situasi, baik dalam hal taktik, mentalitas tim, maupun keputusan strategis lainnya.

Bournemouth, di sisi lain, bisa merasa bangga atas kemenangan bersejarah ini, yang menunjukkan potensi besar mereka meskipun sering dianggap tim underdog dalam kompetisi Premier League.

Source : AABET